HighScope Indonesia terus berupaya untuk menjadi organisasi pembelajar yang menginspirasi siswa untuk menjadi pencari ilmu sepanjang hayat dikandung badan.
Chat with our Network Representatives now:
Click for More Info >>>
Click for More Info >>>
The World
Explore our Academic Programs
Nilai-nilai kami yaitu Hormat, Tanggung Jawab, Budaya Unggul, dan Integritas yang tertanam dalam budaya sekolah kami, akan menyertai anak Anda sepanjang pengembangan karakter mereka. Hal tersebut merupakan pendekatan holistik kami untuk mengembangkan pribadi anak yang seutuhnya.
8 (delapan) Kebiasaan Pemberdayaan kami (Habits of Empowerment) adalah jawabannya. Hormati diri sendiri, setiap orang, setiap benda; Mendengar dengan sepenuh hati dan akal; Mengoptimalkan potensi diri dan melakukan yang terbaik; Memegang kendali dan bertanggung jawab; Jujur; Memiliki rasa ingin tahu dan menemukan solusi; Berpikir, bertindak, dan meninjau ulang; Bekerja sama untuk hasil yang lebih baik. Hanya memerlukan 8 (delapan) perilaku yang sederhana dan progresif!
Kami memahami kekhawatiran mengenai tantangan yang menanti anak-anak di masa depan. Learner Outcomes HighScope Indonesia mempersiapkan dan membimbing siswa dengan keterampilan abad 21 yang diperlukan, yaitu Pemecahan Masalah Sosial, Kemampuan Beradaptasi dan Kelincahan, Refleksi Meta-level, Kepemimpinan, Berfikir Kritis, Kominiasi, Kreativitas dan Inovasi, dan Kolaborasi.
Virtual Company Indonesia Membina Jiwa Kewirausahaan di Jenjang SMA
Keberlanjutan dan Inovasi Berakar di HighScope Indonesia
Mengintegrasikan otomasi dan robotika untuk menghadapi tantangan dunia nyata
TENTANG KAMI
8th Grade
Joined HighScope since Early Childhood Education Program
Di HighScope, kami belajar bukan hanya dari buku, tapi juga dari eksperimen. Misalnya, saya membuat proyektor telepon genggam untuk proyek IPA. Saya menerapkan hal-hal yang sudah saya pelajari mengenai fisika cahaya untuk membuat sebuah proyektor. Caranya, saya menaruh sebuah telepon genggam di dalam kotak sepatu dan menggunakan lensa dan cermin untuk memproyeksikan gambar ke dinding.
“Doing Community Work made me feel good, because it made me feel that I was being helpful to society.“
Kelas 5 SD
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
Menurut saya, HighScope berbeda karena kami tidak hanya belajar mengenai pelajaran yang ada di buku teks. Di HighScope, kita belajar mengenai Core Values dan Habits of Empowerment, yang membantu kami bersikap positif dalam kehidupan sehari-hari. HighScope juga mengajarkan Learner Outcomes, yaitu berbagai keterampilan yang akan membantu saya sekarang sebagai murid, dan di masa depan juga.
“I think HighScope is different because we are taught more than just lessons from textbooks.”
Kelas 2 SMP
Bergabung dengan HighScope sejak kelas 3 SD
Menurut saya, HighScope lebih melatih proses belajar dan berkolaborasi dibanding sekolah-sekolah lain. Biasanya sekolah lain hanya meminta murid-murid mendapatkan nilai bagus, tapi HighScope mengajarkan bahwa proses untuk mencapai nilai dan menyelesaikan sebuah tugas juga sangat penting. Saat Bakti Sosial, kami membantu sebuah Taman Kanak-Kanak setempat di Bandung. Kami membantu membuat bangunan sekolah menjadi lebih nyaman dan menarik bagi guru-guru dan murid-murid.
“I think HighScope teaches us the process of learning and collaborating more than other schools.”
Kelas 5 SD
Bergabung dengan HighScope sejak kelas 1 SD
Di kelas multi-age, saya bisa memiliki lebih banyak teman dan berinteraksi dengan kakak maupun adik kelas. Misalnya, sekarang saya kelas 5 tapi di kelas saya ada teman-teman yang masih kelas 4. Kalau ada adik kelas yang mengalami kesulitan, saya bisa membantu menjelaskan pelajaran kepada mereka. Saya juga bisa membantu mereka belajar pada waktu bebas dan menjelaskan pelajaran yang mereka dapat kalau sudah naik kelas.
“In a multi-age classroom I can have more friends and I can interact with students from other grades.”
Kelas 1 SMP
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
Waktu saya naik kelas dari SD ke SMP, saya bertemu teman-teman baru, guru-guru baru, dan pelajaran baru. Kemampuan beradaptasi membantu saya bisa bersosialisasi dengan lebih mudah. Saya juga menggunakan Social Problem Solving dalam situasi bisnis pada Business Day tahun lalu. Kelompok saya tadinya berencana menjual tanaman hidroponik, tapi ternyata ada masalah tak terduga pada persiapan kami. Masalahnya, kami hanya punya sedikit waktu untuk mencari solusi. Setelah berdiskusi, akhirnya kami mengeluarkan ide untuk menjual kit tutorial hidroponik. Ternyata produk tersebut laku dan kami mendapatkan banyak keuntungan.
“I implement all of the Learner Outcomes that HighScope has taught me in my daily life.”
Kelas 5 SD
Bergabung dengan HighScope sejak kelas 1 SD
Di kelas, kami bisa bersosialisi dengan kakak atau adik kelas. Kami juga memiliki pengalaman bekerja sama dengan orang-orang yang berbeda karakter dan umur. Saya semangat bersekolah karena bisa bertemu teman-teman dan mendapatkan tantangan-tantangan baru. Misalnya, guru-guru sering meminta kami berbagi pengetahuan kepada teman-teman di kelas. Lalu, kami juga diberi tantangan untuk mencari solusi dalam mengerjakan proyek.
“The most important thing I’ve learned in HighScope is the skill to solve problems on my own. Every day, we have to think of solutions to many kinds of problems and challenges.”
Kelas 1 SMP
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
Saya sangat suka cara HighScope mengajarkan dengan cara yang berbeda. Misalnya, mungkin sekolah lain mengajarkan murid menjawab pertanyaan, tapi HighScope juga mengajarkan tata krama dan cara menerapkan pengetahuan dalam kehidupan nyata. Hal paling penting yang saya pelajari di HighScope adalah menjadi orang yang bertata krama, penuh hormat, dan ramah.
“Other schools may teach students how to answer questions but HighScope also teaches manners and how to apply our knowledge in real life.”
Kelas 1 SMP
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
Di HighScope, kami belajar menerapkan pengetahuan dalam kehidupan sehari-hari. Saya suka bersekolah di HighScope karena bisa bertemu banyak teman. Saya juga bisa melatih sikap saya, seperti belajar menghormati orang lain.
“I learn a lot about how to have a positive attitude through the Habits of Empowerment taught by HighScope.”
Kelas 1 SD
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
HighScope lebih bagus karena sekolah ini menyenangkan. Di kelas, kami membuat krayon, kantong untuk pensil, dan stiker. Saya juga punya banyak sekali teman. Saya punya banyak teman yang seumur dan yang lebih tua. Ada kegiatan yang saya suka, namanya “Makanan Lucu”. Saya menggambar makanan lalu menambahkan muka di atasnya. Waktu itu saya menggambar muka marshmallow, muka cupcake, muka kue, dan muka biskuit. Ada yang saya beri pita.
“I like doing science experiments. During the Science Fair, I saw many fun experiments, like how to walk on water and how to inflate balloons using vinegar and water.”
Kelas 3 SD
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
Di HighScope ada Plan-Do-Review. Biasanya kami membuat sebuah proyek, dan saya bisa membuat apa pun yang saya mau. Minggu lalu, saya bekerja kelompok membuat penghapus papan tulis menggunakan magnet. Kami menempelkan satu magnet di belakang penghapus, lalu satu di pojok papan tulis agar bisa melekat. Sekarang saya sedang membuat model akuarium yang ada ikan mas, rumput laut, dan terumbu karang di dalamnya.
“Every Science class, I’m always excited. I like it because we do a lot of interesting experiments.”
Kelas 6 SD
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
In kelas multi-age, kami bisa berinteraksi dengan teman-teman yang berbeda angkatan. Bahkan setelah kami naik kelas, kami masih berteman. Di HighScope, kami diajarkan metode Social Problem Solving sejak usia muda. Pertama, kami bertanya kepada lawan bicara apa yang membuat mereka terganggu, lalu guru membantu kami mencari solusi yang bisa diterima kedua belah pihak. Hal ini membantu murid-murid lebih akur.
“At HighScope, we have a method for Social Problem Solving that is taught very early on. This way, the students learn to get along well.”
Kelas 6 SD
Bergabung dengan HighScope sejak Pendidikan Anak Usia Dini
HighScope berbeda karena kami punya sistem kelas multi-age. Jadi, murid-murid dari dua angkatan yang berbeda bisa belajar bersama di dalam satu ruang kelas. Di kelas multi-age, saya bisa punya lebih banyak teman, bertemu lebih banyak orang baru, dan saya juga bisa membantu adik kelas kalau mereka ada kesulitan.
“In a multi-age classroom, I can make more friends, I can meet new people, and I can help my juniors whenever they need a hand.”
Kelas 5 SD
Bergabung dengan HighScope sejak kelas 4 SD
Sekolah di HighScope sangat menyenangkan karena kami belajar bukan hanya dengan mengerjakan tugas di buku, tapi juga melalui tugas kelompok dan proyek. Pengalaman saya yang paling menarik adalah waktu mengerjakan proyek tahun lalu. Karena hasilnya sukses, proyek saya dibawa ke sekolah HighScope lain sebagai contoh bagi murid-murid di sana.
"HighScope is very special compared to other schools because of how they teach and how they support students in academics and other areas."